Senin, 23 Juli 2012

Tips Pemeliharaan Bisnis Usaha Ayam


Pada artikel sebelumnya tentang info informasi peluang usaha bisnis yang berjudul CaraBudidaya Usaha Ayam Petelur dan MemilihBibit dan Calon Induk Ayam Petelur , Maka pada kesempatan kali ini saya akan membagi Info/ informasi peluang usaha / bisnis dengan judul Tips Pemeliharaan Bisnis/usaha Ayam.

tips trik budidaya kerja usaha ayam petelur terbaru

INFO PEMELIHARAAN

1) Sanitasi dan Tindakan Preventif
Kebersihan lingkungan kandang (sanitasi) pada areal peternakan merupakan usaha pencegahan penyakit yang paling murah, hanya dibutuhkan tenaga yang ulet/terampil saja. Tindakan preventif dengan memberikan vaksin pada ternak dengan merek dan dosis sesuai catatan pada label yang dari poultry shoup.
2) Pemberian Pakan
Untuk pemberian pakan ayam petelur ada 2 (dua) fase yaitu fase starter (umur 0-4 minggu) dan fase finisher (umur 4-6 minggu).
a. Kualitas dan kuantitas pakan fase starter adalah sebagai berikut:
·         Kwalitas atau kandungan zat gizi pakan terdiri dari protein 22-24%, lemak 2,5%, serat kasar 4%, Kalsium (Ca) 1%, Phospor (P) 0,7-0,9%, ME 2800-3500 Kcal.
·         Kwantitas pakan terbagi/digolongkan menjadi 4 (empat) golongan yaitu minggu pertama (umur 1-7 hari) 17 gram/hari/ekor; minggu kedua (umur 8-14 hari) 43 gram/hari/ekor; minggu ke-3 (umur 15-21 hari) 66gram/hari/ekor dan minggu ke-4 (umur 22-29 hari) 91 gram/hari/ekor. Jadi jumlah pakan yang dibutuhkan tiap ekor sampai pada umur 4 minggu sebesar 1.520 gram.
b. Kwalitas dan kwantitas pakan fase finisher adalah sebagai berikut:
·         Kwalitas atau kandungan zat gizi pakan terdiri dari protein 18,1-21,2%; lemak 2,5%; serat kasar 4,5%; kalsium (Ca) 1%; Phospor (P) 0,7-0,9% dan energi (ME) 2900-3400 Kcal.
·         Kwantitas pakan terbagi/digolongkan dalam empat golongan umur yaitu: minggu ke-5 (umur 30-36 hari) 111 gram/hari/ekor; minggu ke-6 (umut 37-43 hari) 129 gram/hari/ekor; minggu ke-7 (umur 44-50 hari) 146 gram/hari/ekor dan minggu ke-8 (umur 51-57 hari) 161 gram/hari/ekor. Jadi total jumlah pakan per ekor pada umur 30-57 hari adalah 3.829 gram.

Pemberian minum disesuaikan dangan umur ayam, dalam hal ini dikelompokkan dalam 2 (dua) fase yaitu:
a.      Fase starter (umur 1-29 hari) kebutuhan air minum terbagi lagi pada masing-masing minggu, yaitu minggu ke-1 (1-7 hari) 1,8 lliter/hari/100 ekor; minggu ke-2 (8-14 hari) 3,1 liter/hari/100 ekor; minggu ke-3 (15-21 hari) 4,5 liter/hari/100 ekor dan minggu ke-4 (22-29 hari) 7,7 liter/hari/ekor. Jadi jumlah air minum yang dibutuhkan sampai umur 4 minggu adalah sebanyak 122,6 liter/100 ekor. Pemberian air minum pada hari pertama hendaknya diberi tambahan gula dan obat anti stress kedalam air minumnya. Banyaknya gula yang diberikan adalah 50 gram/liter air.
b.      Fase finisher (umur 30-57 hari), terkelompok dalam masing-masing minggu yaitu minggu ke-5 (30-36 hari) 9,5 lliter/hari/100 ekor; minggu ke-6 (37-43 hari) 10,9 liter/hari/100 ekor; minggu ke-7 (44-50 hari) 12,7 liter/hari/100 ekor dan minggu ke-8 (51-57 hari) 14,1 liter/hari/ekor. Jadi total air minum 30-57 hari sebanyak 333,4 liter/hari/ekor.
3) Pemberian Vaksinasi dan Obat
Vaksinasi merupakan salah satu cara pengendalian penyakit virus yang menulardengan cara menciptakan kekebalan tubuh. Pemberiannya secara teratur sangat penting untuk mencegah penyakit. Vaksin dibagi menjadi 2 macam yaitu:
Vaksin aktif adalah vaksin mengandung virus hidup. Kekebalan yang ditimbulkan lebih lama daripada dengan vaksin inaktif/pasif.
Vaksin inaktif, adalah vaksin yang mengandung virus yang telah dilemahkan/dimatikan tanpa merubah struktur antigenic, hingga mampu membentuk zat kebal. Kekebalan yang ditimbulkan lebih pendek, keuntungannya disuntikan pada ayam yang diduga sakit.
Macam-macam vaksin:
a)     Vaksin NCD vrus Lasota buatan Drh Kuryna
b)     Vaksin NCD virus Komarov buatan Drh Kuryna (vaksin inaktif)
c)      Vaksin NCD HB-1/Pestos.
d)     Vaksin Cacar/pox, virus Diftose.
e)     Vaksin anti RCD Vaksin Lyomarex untuk Marek.
Persyaratan dalam vaksinasi adalah:
a)     Ayam yang divaksinasi harus sehat.
b)     Dosis dan kemasan vaksin harus tepat.
c)      Sterilisasi alat-alat.
4) Pemeliharaan Kandang
Agar bangunan kandang dapat berguna secara efektif, maka bangunan kandang perlu dipelihara secara baik yaitu kandang selalu dibersihkan dan dijaga/dicek apabila ada bagian yang rusak supaya segera disulam/diperbaiki kembali. Dengan demikian daya guna kandang bias maksimal tanpa mengurangi persyaratan kandang bagi ternak yang dipelihara.

* kunjungi artikel info informasi motivasi dan peluang usaha bisnis lainnya. thanks :)



Judul: Tips Pemeliharaan Bisnis Usaha Ayam; Ditulis oleh Unknown; Rating Blog: 5 dari 5

4 komentar:

  1. di deket tempat saya ada peternakan ayam , tapi suka kecium bau ga enak ke sekitar masyarakat .
    mungkin pengolahan nya kurang bersih ya ?

    BalasHapus
  2. terima kasih sudah berbagi informasinya mas bro...mantep ini bagi pemula yang ingin mendirikan peternakan ayam
    langitbirushop

    BalasHapus
  3. ternyata rumit juga ya gan memelihara ayam untuk di ternak.

    Salam
    Iskandar

    BalasHapus
  4. Cukup ribet juga untuk memelihara ayam ya, saya kira cuma kasih pur dan aer saja.

    Hype Tech

    BalasHapus